bagai tarian balet berirama nuansa malam..
yang ada di benakku terlintas sederet kalimat-kalimat puitis..
Betapa rasa ini ingin ku katakan
tapi mulut hanya bisa membungkam
menekan kata yang terucap dalam hati
Hanya dengan puisi ku hantarkan semuanya
yang bersatu dalam kisah
dan kini tlah terkemas dalam layar tulisan
inilah curahan hati seorang pecundang
By. Ari Chandra Kelana
By. Ari Chandra Kelana
No comments:
Post a Comment
Trimakasih...
Atas kunjungan anda