AdsensiCamp

Tuesday, February 7, 2012

SEORANG PECUNDANG


Lelah jemariku menari di atas papan keyboard

bagai tarian balet berirama nuansa malam..

yang ada di benakku terlintas sederet kalimat-kalimat puitis..
Betapa rasa ini ingin ku katakan
tapi mulut hanya bisa membungkam
menekan kata yang terucap dalam hati

Hanya dengan puisi ku hantarkan semuanya
yang bersatu dalam kisah
dan kini tlah terkemas dalam layar tulisan
inilah curahan hati seorang pecundang










By. Ari Chandra Kelana

No comments:

Post a Comment

Trimakasih...
Atas kunjungan anda